Kami bergerak di bidang kerjasama dan jual-beli berbagai macam bibit minyak wangi, baik yang import maupun yang lokal, yang biasa di gunakan sebagai sarana pengharum, asma', hikmah dan mistik

Minggu, 20 Mei 2012

Cara Memperoleh Minyak Asiri

Problem yang cukup mendasar bagi pemula aroma terapi adalah cara memperoleh minyak Asiri alami. Hal tersebut dapat di mengerti karena hanya beberapa jenis minyak Asiri saja yang popular dan banyak diperdagangkan atau digunakan di Indonesia. Minyak Asiri dapat diperoleh dengan cara membeli atau membuat sendiri.
1.      Membeli Minyak Asiri
Minyak Asiri dapat diperoleh atau di beli di toko-toko bahan farmasi atau bahan kimia yang mudah ditemukan di berbagai kota di Indonesia namun, jika anda membeli minyak Asiri alami di tempat-tempat tersebut harus dengan ekstra hati-hati jangan keliru dengan minyak Asiri sintesis, jangan pula tergulir hanya karena harganya murah. Minyak Asiri alami jauh lebih mahal dibandingkan minyak Asiri sintesis.
Fasilitas internet akan sangat membantu anda untuk memperoleh minyak Asiri alami yang tidak diragukan keasliannya. Banyak sekali perusahaan-perusahaan internasional yang menyediakan situs yang menawarkan minyak Asiri yang dapat dipesan dalam bentuk eceran. Situs-situs dapat dicarai dengan kata kunci (aroma terapi) harga minyak Asiri yang ditawarkanpun sangat berfariasi dari US$ 5 sampai US$ 140 untuk setiap 5 ml.
2.      Membuat Minyak Asiri\
Memperoduksi sendiri minyak Asiri alami adalah salah satu jalan keluar yang dapat diterapkan. Dengan cara ini kealamian minyak Asiri yang diperoleh bisa dijamin 100% dan biaya yang dibutuhkan juga jauh lebih rendah dibandingkan dengan membeli minyaknya secara langsung. Sebagai contoh, kulit dari jeruk yang sering dikonsumsi, misalnya jeruk mandarin, jeruk lemon, jeruk manis, atau jenis jeruk lannya sebaiknya jangan dibuang. Kulit jeruk tersebut sebenarnya mengandung minyak Asiri yang dapat di manfaaatkan untuk menjaga dan meningkatkan kesehatan keluarga.
Untuk memeperoleh minyak Asiri terdapat 3 metode dasar yang dapat diterapkan yaitu ekstraksi pelarut, ekspresi dan distilasi.
a.      Ekstraksi Pelarut
Dalam tehnik ini, minyak Asiri diperoleh dengan jalan merendam bahan tuimbuhan dengan pelarut hidrokarbon yang mudah menguap. Namun, para aroma terapis tidak merekomendasikan tehnik ini untuk memperoleh minyak Asiri. Dikhawatirkan minyak Asiri yang diperoleh masih mengandung pelarut yang digunakan dan dapat berakibat tidak baik bagi kesehatan. 
b.      Ekspresi
Kebanyakan komponen kimia minyak Asiri dari kulit jeruk-jerukan akan mengalami degradasi atau penguraian pada temperatur tinggi jika dilakukan distilasi untuk memperoleh minyak Asiri. Hanyak proses distilasi fakum dengan temperatur di bawah 500C yang dapat meminimalisasi proses degradaso komponen minyak Asiri jeruk-jerukan. Degradasi atau penguraian komponen kimia dari minyak Asiri akan menyebabkan perubahan aroma yang sangat signifikan dan akan berdampak menurunnya khasiat dari minyak Asiri itu sendiri. Untuk itu, tehnik ekspresi pada temperatur kamar atau yang popular yang dikenal dengan istilah cold expression adalah tehnik yang paling tepat diterapkan untuk memperoleh minyak Asiri dari kulit jeruk.
Dalam tehnik ekspresi dalam kulit jeruk yang akan diambil minyak Asirinya ditekan dengan alat penekan khusus sehingga kelenjar minyak pada kulit jeruk tersebut pecah, lalu dicuci dengan air. Usahakan untuk menggunakan air sedikit mungkin dengan pencucian yang sesering mungkin. Air yang bercampur dengan minyak tersebut ditampung lalu disaring dengan saringan halus. Air yang mengandung minyak Asiri ditempatkan pada wadah berpenutup rapat, diamkan sampai terjadi pemisahan antara air dan minyak Asiri, lalu pisahkan minyaknya dari lapisan air.
c.       Distilasi (penyulingan)
Tehnik distilasi paling umum digunakan untuk memperoleh minyak Asiri. Pada tehnik ini, bahan tumbuhan dalam bentuk rajangan atau serbuk dicampur dengan air dalam wadah khusus lalu dipanaskan sampai temperatur tertentu. Pemanasan ini harus dijaga jangan sampai temperaturnya terlalu tinggi karena dapat memicu degredasi dari komponen minyak Asiri tersebut. Alat distilasi harus dilengkapi dengan pendingin sehingga uap air bersama minyak Asiri yang menguap (akibat pemanasan) akan mengembun kembali dan setelah dingin air dan minyk akan terpisah secara otomatis.
Hanya minyak Asiri yang diperoleh secara distilasi air yang direkomendasikan untuk digunkan dalam aroma terapi karena proses distilasi yang menggunakan panas akan mengubah aroma. Beberapa jenis minyak Asiri jeruk-jerukan yang dapat diperoleh secara distilasi air adalah minyak jeruk nipis, minyak jeruk purut, dan minyak jeruk kasturi.
Untuk alat distilasi skala kecil (rumah tangga, labolatorium) dapat dipesan pada bengkel alat-alat gelas, atau pada instansi pemerintah seperti badan tenaga atom nasional (BATAN), Institut Teknologi Bandung (ITB), Balai Besar Industri Hasil Pertanian (BBIHP)